jai2bigdream

Just another WordPress.com weblog

Menanti Kelanjutan Sukses Ayat-ayat Cinta

Bagi anda yang menunggu kelanjutan Ayat-ayat Cinta karya Hanung Brahmantyo.

Jakarta (ANTARA News) – Setelah Ayat-Ayat Cinta (AAC), yang meraih sukses besar, sutradara Hanung Bramantyo kembali akan menggarap film layar lebar bertema religi.

“Ini film religi tetapi ada unsur komedi,” katanya dalam acara syukuran rencana syuting film “Doa Yang Mengancam” di Jakarta, Rabu.

Berbeda dari AAC, film produksi SiemArt Pictures itu berbicara tentang Tuhan di kalangan masyarakat menengah ke bawah.

“Saya ingin menunjukkan bahwa Tuhan ada di mana saja. Bukan hanya di kalangan atas, seperti dalam AAC, tetapi juga di tempat yang kumuh,” kata sutradara terbaik FFI 2007 berkat film Brownies tersebut.

Doa Yang Mengancam diangkat dari cerita pendek karya Jujur Prananto, yang dimuat di Hr. Kompas tahun 2001.

Menurut Jujur, karyanya itu pada 2002 masuk dalam daftar Kumpulan Cerpen Terbaik Kompas, dan ia diminta untuk membuatkan naskah filmnya.

“Setelah saya buat, ternyata sulit sekali mencari siapa yang mau memproduksinya menjadi sebuah film. Naskah ini pun mengendap bertahun-tahun sebelum akhirnya SinemArt Pictures tertarik untuk menggarapnya,” katanya.

Doa Yang Mengancam memotret kehidupan Madrim, diperankan oleh Aming, sebagai seorang buruh bongkar muat yang berani mengancam Tuhan lantaran kecewa pada nasibnya.

Kegiatan syuting dijadwalkan selama 20 hari, mengambil lokasi di Jakarta dan Depok, mulai 24 April.

Selain Aming, film ini menghadirkan antara lain Titi Kamal, Zaskia A Mecca, Berliana Fevrianti, Nani Wijaya, Cici Tegal, Jojon dan Deddy Sutomo.(*)

Dikutip dari Kantor Berita Antara

Agustus 7, 2008 Posted by | Berita | Tinggalkan komentar

Bersyukur

Oleh : Jaiman

Bagaimana supaya hidup kita tenang dan bersyukur? Bersyukur sejatinya berakar dari rasa cukup dan menerima hasil usaha yang telah diupayakan secara maksimum. Kita merasa puas dengan hasil yang telah diupayakan secara maksimal, berdoa cukup kemudian tawakal dengan segala bentuk hasilnya. Ingat, bahwa rasa syukur diawali dengan dua hal utama, pertama syukur dari hasil usaha yang maksimal. Kedua rasa syukur karena usaha tersebut disertai doa cukup sesuai dengan teladan rasul. Ketiga tawakal, yaitu berprasangka baik kepada Allah swt, bahwa semua hasil akan menuju pada yang terbaik bagi kita.

Berprasangka baik (khusnudhan) sangat penting untuk menghindari rasa congkak apabila mencapai sesuatu hasil sangat hebat dan menghindari putus asah apabila mengalami kegagalan di luar harapan.

Tidak semua orang siap gagal sama, yaitu banyak orang menjadi stress atau mengalami tekanan pshykis mendalam pada saat mengalami kegagalan. Dampaknya fatal, mereka bisa saja bunuh diri, stress berat sampai ringan, melakukan perusakan dan sebagainya. Semua ini dikarenakan ketidak siapan seseorang menjalani strata gagal dalam hidupnya.

Apakah ada orang yang tidak siap berhasil? Pasti ada, intinya mereka yang tidak siap menjalani hidup berhasil adalah melakukan tindakan kontra produktif, misalnya hura-hura dan lupa diri, meremehkan orang lain, angkuh dan merasa apa yang telah dicapai karena hasil kerja sendiri. Pada tahap awal orang yang tidak siap berhasil adalah mengalami penurunan spirit baik yang tertanam di dalam hatinya dan ucapan. Mungkin pernah anda lihat di media massa ada orang yang berkata ”kalau bukan karena saya pasti tidak akan berhasil” atau ”semua pasti dapat saya atasi sendiri” atau jargon lain yang bernada membanggakan diri secara berlebihan dan merendahkan orang lain.

Berikut mari kita simak pesan Rasulullah Muhammad saw kepada umatnya tentang bersyukur:

Dari Abu Huraira ra.
”Dari Abu Hurairah Radliyallaahu ‘anhu bahwa Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa Sallam bersabda: “Lihatlah orang yang berada di bawahmu dan jangan melihat orang yang berada di atasmu karena hal itu lebih patut agar engkau sekalian tiak menganggap rendah nikmat Allah yang telah diberikan kepadamu.” Muttafaq Alaihi”.

Sangat sederhana, bahwa rasul berpesan supaya melihat kebawah, yang berarti jangan membandingkan diri dengan orang yang lebih tinggi supaya mudah bersyukur. Sering kali kita membandingkan diri dengan tetangga yang lebih kaya, kemudian berkata kenapa dia lebih kaya, padahal pekerjaannya jaul beli besi bekas, kenapa dia punya mobil padahal jabatannnya hanya seorang pekerja rendahan, kenapa dia bisa membeli rumah besar padahal dulu sekolahnya hanya SMP dan seterusnya. Perasaan seperti ini manusiawi, dan rasul memahami perilaku manusia yang suka membandingkan diri dengan orang lain, oleh sebab itu, beliau berpesan supaya tidak membandingkan terlebih dahulu dengan cara melihat ke atas. Tidak akan ada habisnya kalau perbandingan ini dilakukan dengan yang lebih kaya, karena di atas langit masih ada langit, begitu kan?

Mengapa melihat ke bawah? Pekalah dengan fenomena sosial. Betapa banyak orang disekitar kita yang tidak dapat makan 3 hari sekali, betapa banyak orang di sekitar kita yang tidak sanggup membeli beras untuk keluarganya dan masih banyak lagi yang jauh lebih tidak berunung. Kalau kita hendak menguji rasa syukur, pergilah ke rumah sakit, kampung kumuh atau bahkan di kuburan. Betapa setiap hari mereka meneteskan air mata karena beban hidupnya demikian berat, tetapi tetap saja mereka bersujud kepada Tuhan, apakah tarap hidup kita seburuk mereka?

Cobalah merenung, bukalah kesadaran paling dalam, bahwa kita menjadi manusia yang beruntung betapapun tarap hidup yang kita jalani, kuncinya lihatlah orang yang di bawah

Agustus 7, 2008 Posted by | Islam | 2 Komentar

10 Keistimewaan Kaum Muslim

Oleh  :  Jaiman

Bahwa risalah kenabian Muhammad saw,, bertujuan untuk memperbaiki akhlak manusia di muka bumi yang mengalami kerusakan setelah masa kenabian yang telah berlalu beberapa abad sebelumnya.

Dengan demikian umat Rasulullah Muhammad saw. menjadi istimewa. Umat Islam harus menjadi rahmatan lil’alami sebagaimana firman Allah ta’ala : dalam Surat Al Ambiya:107, “Wamaa arsalnaka illa rahmatan lil a’alamin”

“Dan tiadalah Kami mengutus kamu wahai Muhammad saw.,, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.

Dengan demikian umat Muslim sudah sewajarnya kalau menjadi bagian terbaik dari bumi Allah. Menyebarkan kebajikan dan menjadi teladan bagi umat-umat lainnya. Umat muslim harus istimewa karena beberapa hal berikut ini::

1. Do’anya dikabulkan Allah, sebagaimana hadist Nabi

“Sesungguhnya di kalangan hamba-hamba Allah ada orang yang apabila memohonkan sesuatu maka Allah akan menerimanya (mengabulkannya). (HR. Bukhari dan Muslim)”

2. Keringanan dalam menjalankan ibadah. Misalnya pada saat berpuasa dalam perjalanan kita diperkenankan berbuka. Juga dalam hal shalat, kita dipernankan meng-goshar sebagaimana hadist Nabi saw,

“Sebaik-baik umatku adalah apabila pergi (musafir) dia berbuka puasa dan shalat Qashar, dan jika berbuat kebaikan merasa gembira, tetapi apabila melakukan keburukan dia beristighfar. Dan seburuk-buruk umatku adalah yang dilahirkan dalam kenikmatan dan dibesarkan dengannya, makanannya sebaik-baik makanan, dia mengenakan pakaian mewah-mewah dan bila berkata tidak benar (tidak jujur). (HR. Ath-Thabrani)”

3. Menyukai kebaikan dan membenci kemungkaran sebagaimana hadist Nabi saw::

“Sebaik-baik kamu ialah yang diharapkan kebaikannya dan aman dari kejahatannya, dan seburuk-buruk kamu ialah yang tidak diharapkan kebaikannya dan tidak aman dari kejahatannya. (HR. Tirmidzi dan Abu Ya’la)”

4. Sesama Muslim hatinya sangat dekat, saling memenuhi kewajiban dan haknya sebagaimana hadist Nabi saw:

“Allah Azza wajalla mewajibkan tujuh hak kepada seorang mukmin terhadap mukmin lainnya, yaitu: (1) melihat saudara seimannya dengan rasa hormat dalam pandangan matanya; (2) mencintainya di dalam hatinya; (3) menyantuninya dengan hartanya; (4) tidak menggunjingnya atau mendengar penggunjingan terhadap kawannya; (5) menjenguknya bila sakit; (6) melayat jenazahnya; (7) dan tidak menyebut kecuali kebaikannya sesudah ia wafat. (HR. Ibnu Baabawih)”

5. Apabila mendapatkan nikmat besyukur dan apabila mendapat musibah beristiqfar,

“Aku mengagumi seorang mukmin. Bila memperoleh kebaikan dia memuji Allah dan bersyukur. Bila ditimpa musibah dia memuji Allah dan bersabar. Seorang mukmin diberi pahala dalam segala hal walaupun dalam sesuap makanan yang diangkatnya ke mulut isterinya. (HR. Ahmad dan Abu Dawud)”

Dan

.”Seorang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih disukai Allah daripada seorang mukmin yang lemah dalam segala kebaikan. Peliharalah apa-apa yang menguntungkan kamu dan mohonlah pertolongan Allah, dan jangan lemah semangat (patah hati). Jika ditimpa suatu musibah janganlah berkata, “Oh andaikata aku tadinya melakukan itu tentu berakibat begini dan begitu”, tetapi katakanlah, “Ini takdir Allah dan apa yang dikehendaki Allah pasti dikerjakan-Nya.” Ketahuilah, sesungguhnya ucapan: “andaikata” dan “jikalau” membuka peluang bagi (masuknya) karya (kerjaan) setan.” (HR. Muslim)”

6. Menyelamatkan saudara muslim lainnya

“Seorang muslim ialah yang menyelamatkan kaum muslimin (lainnya) dari (kejahatan) lidah dan tangannya. Seorang mukmin ialah yang dipercaya oleh kaum beriman terhadap jiwa dan harta mereka, dan seorang muhajir ialah yang berhijrah meninggalkan dan menjauhi keburukan (kejahatan). (HR. Ahmad)”

7. Tidak boleh melakukan kesalahan yang sama dua kali.

“Seorang mukmin tidak akan digigit dua kali dari lobang yang satu (sama). (Mutafaq’alaih)”

8. Melaksanakan perintah Allah, tetapi tidak membahayakan umat lainnya yang mementang Allah ta’ala.

“Akan ada suatu umat dari umatku yang masih tetap melaksanakan perintah Allah, maka tidak akan membahayakan mereka orang-orang yang mengecewakan dan menentangnya dan sampai tiba ketentuan Allah mereka tetap dalam penderitaan tersebut. (HR. Al Hakim)”

9. tidak menakut-nakuti saudara muslim lainnya

“Tidak halal bagi seorang muslim menakut-nakuti saudaranya yang muslim. (HR. Abu Dawud)”

10. Bukan pengumpat dan mengutuk

“Seorang mukmin bukanlah pengumpat dan yang suka mengutuk, yang keji dan yang ucapannya kotor. (HR. Bukhari”


Juli 31, 2008 Posted by | Islam | Tinggalkan komentar

8 Keutamaan Do’a

Oleh : Jaiman

Doa adalah senjata umat Islam. Doa yang bisa membuka kesulitan menjadi kemudahan, doa juga melapangkan hati dari kesulitan dan beban hidup yang sangat berat. Doa adalah inti dan tulang sum sumnya ibadah. Shalat kita doa berarti doa. Setiap hari kita berdoa untuk dalam setiap menjalankan ibadah, hendak berangkat kerja, mau belajar, mau makan dan seterusnya.

Sebagaimana Allah ta’ala berfirman dalam Surat Al “Ankabuut :17 yang artinya:

Sesungguhnya apa yang kamu sembah selain Allah itu adalah berhala, dan kamu membuat dusta Sesungguhnya yang kamu sembah selain Allah itu tidak mampu memberikan rezki kepadamu; maka mintalah rezki itu di sisi Allah, dan sembahlah Dia dan bersyukurlah kepada-Nya. Hanya kepada- Nyalah kamu akan dikembalikan.”

Surat Al “Araaf 56 yang artinya:

“Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik.”

Dan Surat Al Mukmin :60, artinya

“Dan Tuhanmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina”.

Dan Hadist nabi,

”Bermohonlah kepada Robbmu di saat kamu senang (bahagia). Sesungguhnya Allah berfirman (hadits Qudsi): “Barangsiapa berdo’a (memohon) kepada-Ku di waktu dia senang (bahagia) maka Aku akan mengabulkan do’anya di waktu dia dalam kesulitan, dan barangsiapa memohon maka Aku kabulkan dan barangsiapa rendah diri kepada-Ku maka aku angkat derajatnya, dan barangsiapa mohon kepada-Ku dengan rendah diri maka Aku merahmatinya dan barangsiapa mohon pengampunanKu maka Aku ampuni dosa-dosanya.” (Ar-Rabii’)”

Berikut adalah beberapa keistimewaan do’a::

1. doa adalah senjatanya kaum muslim

“Do’a adalah senjata seorang mukmin dan tiang (pilar) agama serta cahaya langit dan bumi. (HR. Abu Ya’la)”

2. Yakin bahwa Allah akan mengabulkan doa kita,

Hati manusia adalah kandungan rahasia dan sebagian lebih mampu merahasiakan dari yang lain. Bila kamu mohon sesuatu kepada Allah ‘Azza wajalla maka mohonlah dengan penuh keyakinan bahwa do’amu akan terkabul. Allah tidak akan mengabulkan do’a orang yang hatinya lalai dan lengah. (HR. Ahmad)”

3. Doa kita untuk orang lain dan sebaliknya, doa orang lain untuk kita dikabulkan Allah ta’ala..

”Do’a seorang muslim untuk kawannya yang tidak hadir dikabulkan Allah. (HR. Ahmad)”

4. Permohonan untuk sesuatu yang berlebihan dan melampaui batas dilarang dan berdoa dengan perkataan seenaknya.

Akan muncul dalam umat ini suatu kaum yang melampaui batas kewajaran dalam berthaharah dan berdoa. (HR. Ahmad dan Abu Dawud)”

Dan

”Apabila kamu berdo’a janganlah berkata, “Ya Allah, ampunilah aku kalau Engkau menghendaki, rahmatilah aku kalau Engkau menghendaki dan berilah aku rezeki kalau Engkau menghendaki.” Hendaklah kamu bermohon dengan kesungguhan hati sebab Allah berbuat segala apa yang dikehendakiNya dan tidak ada paksaan terhadap-Nya. (HR. Bukhari dan Muslim)”

5. Jangan mendoakan untuk sesuatu keburukan.

”Jangan mendo’akan keburukan (mengutuk) dirimu atau anak-anakmu atau pelayan-pelayanmu (karyawan-karyawanmu) atau harta-bendamu, (karena khawatir) saat itu cocok dikabulkan segala permohonan dan terkabul pula do’amu. (Ibnu Khuzaimah)”

6. Bedoalah pada saat yang istimewa, misalnya pada sepertiga malam terakhir dan setelah shalat fardhu, juga antara adhan dan iqamah.

”Rasulullah Saw ditanya, “Pada waktu apa do’a (manusia) lebih didengar (oleh Allah)?” Lalu Rasulullah Saw menjawab, “Pada tengah malam dan pada akhir tiap shalat fardhu (sebelum salam).” (Mashabih Assunnah)”

Dan

”Do’a yang diucapkan antara azan dan iqomat tidak ditolak (oleh Allah). (HR. Ahmad)”

7. Doanya orang berpuasa, penguasa yang adil dan orang yang dizhalimi dikabulkan Allah.

”Ada tiga orang yang tidak ditolak do’a mereka: (1) Orang yang berpuasa sampai dia berbuka; (2) Seorang penguasa yang adil; (3) Dan do’a orang yang dizalimi (teraniaya). Do’a mereka diangkat oleh Allah ke atas awan dan dibukakan baginya pintu langit dan Allah bertitah, “Demi keperkasaanKu, Aku akan memenangkanmu (menolongmu) meskipun tidak segera.” (HR. Tirmidzi)”

8. Menolong saudara muslim lain pada saat menghadapi kesulitan memudahkan terkabulnya doa.

“Barangsiapa ingin agar do’anya terkabul dan kesulitan-kesulitannya teratasi hendaklah dia menolong orang yang dalam kesempitan. (HR. Ahmad)”

Juli 31, 2008 Posted by | Islam | 2 Komentar

Korban Ryan, Jagal manusia dari Jombang

Daftar Korban Verry Idham Henryansyah alias Ryan, Jagal Manusia dari Jombang

 

Berikut nama-nama korban Ryan yang baru ditemukan, (sumber :Detik.com Kompas dan Liputan6. 29 Juli 2008.)

  1. Agustinus Fitri Setiawan alias Wawan (28 th) yang hilang pada Agustus 2007
  2. Muhammad Achsoni alias Soni (29) yang hilang pada November 2007
  3. Zainul Abidin alias Zaki (21) penyiar radio Gita FM yang hilang pada Januari 2008.
  4. Nanik Hidayati (31) dan anaknya Silvia Ramadani Putri (3) yang hilang 9 April 2008. Jenazah Nanik dan Silvia ditaruh dalam satu kantong mayat.
  5. Satu lagi jenazah belum diketahui namanya. Namun, ada dugaan jenazah itu adalah Fauzian yang hilang beberapa waktu lalu.

 

Sedangkan pada tanggal 21 Juli sebelumnya penyidik Polda Metro Jaya menemukan 4 mayat di Jombang, yaitu:

 

  1. Arif Somba Sitanggang (alumnus IPB Bogor)
  2. Guruh Setya Pramono (warga Nganjuk)
  3. Brandley Grandy (warga Belanda)
  4. Vincentius Yudi Priono (warga Gandiredjo Gunung Kidul)

Juli 28, 2008 Posted by | Berita | 1 Komentar

Siapa Calon Presiden 2008?

Oleh : Jaiman

Perubahan. Wacana ini telah sukses mengantar Obama masuk sebagai calon presiden dari Partai Demokrat. Masyarakat tidak sudi dengan calon-calon lama yang sudah tidak layak lagi dan cendrung masuk kotak. Hasil survey Pursi HAM menunjukkan 70% rakyat menginginkan pemimpin baru, saatnya mereka tampil “bukan the old wine in the new bottle, siapakah dia?

 

Berikut nama-nama tersebut:

 

Sri Sultan HK X, Gubernur D.I Jogjakarta

Hidayat Nurwahid, Ketua MPR

Sutrisno Bachir, Ketua Umum PAN

Sutiyoso, Mantan Gubernur DKI Jakarta

Prabowo Subianto, Ketua HKTI

Wiranto, Ketua Umum Partai Hanura

 

Sementara itu PDI-Perjuangan tetap mencalonkan Megawati pada pilpres 2009 nanti, tetapi untuk Cawapres akan diusung dari calon muda, seperti Din Syamsudin, Hidayat Nurwahid, Tiffanul Sambiring, Antasari Ashar, Sutiyoso dan tokoh muda lainnya.  Bagaimana dengan Golkar? Golkar akan melakukan surve nasional untuk menentukan Capresnya, walaupun kalangan muda mulai melirik Sri Sultan sebagai calon presidennya. Di pihak lain PAN, lebih konservatif, ketua umumnya Sutrisno Bachir belum bersedia berbicara Pilpres 2008, justru konsentrasi membesarkan partainya. Ja

Juli 28, 2008 Posted by | Berita | Tinggalkan komentar

Anggota DPR Penerima Aliran Dana BI

Hamka Yandhu dalam kesaksiannya di Pengadilan Negeri (PN) Tipikor menyebutkan semua anggota komisi IX DPR menerima uang aliran dana BI. Hamka menyebutkan uang itu untuk diseminasi pemilu dan UU BI. Jumlah uang yang diterima pun beragam mulai Rp 250 juta hingga Rp 1 miliar.

Berikut ini adalah nama-nama anggota Komisi IX (Komisi Perbankan dan Keuangan) DPR periode 1999-2004 yang menerima aliran dana Yayasan Pengembangan Perbankan Indonesia (YPPI) seperti diungkap tersangka Hamka Yamdhu (anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar) di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Senin (28/7).

Uang diserahkan di ruangan anggota DPR masing-masing, saat sedang ada rapat, istirahat, dan lain-lain. Terkadang, para anggota itu yang menemui Hamka Yamdhu di ruangannya. Namun, Hamka tidak tahu apakah uang itu terkait masalah BLBI atau UU.

Berikut adalah nama-nama mereka:

Fraksi Golkar:

1. TM Nurlif Rp 250 juta
2. Baharudin Aritonang (sekarang anggota BPK) Rp250 juta,
3. Anthony Zeidra Abidin. Hamka tidak tahu besar uang yang diterima Anthony karena dia mengambil sendiri setelah uang diserahkan,
4. Ahmad Hafiz Zawawi Rp250 juta,
5. Asep Ruchimat Sudjana Rp250 juta,
6. Boby Suhardirman Rp250 juta, |
7. Azhar Muchlis Rp250 juta,
8. Abdulah Zaini (Sekarang wakil ketua BPK) Rp250 juta,
9. Martin Serandesi Rp250 juta,
10. Hamka Yamdhu Rp500 juta,
11. Hengky Baramuli Rp250 juta,
12. Reza Kamarulah Rp250 juta.
13. Paskah Suzeta kurang lebih Rp1 miliar yang menyerahkansaya sendiri secara bertahap. Saya serahkan empat kali.

Fraksi PDIP:

untuk 13 anggota Fraksi uang diserahkan empat tahap dengan total Rp 3,55 miliar.

1. Dodhie Makmun Murod (Rp 300 juta)
2. Max Moein
3. Poltak Sitorus,
4. Aberson Marle Sihaloho
5. Tjiandra  Widjaja
6. Zulvan Lindan
7. Wiiliam Tutuarima
8. Sutanto Pranoto
9. Daniel Setiawan

Fraksi PPP:
1.Daniel Tandjung (Rp500 juta)
2.Sofyan Usman
3.Habil Marati.

 Fraksi PKB:
1. Amru Al Mustaqim
2. Ali As’ad,
3. Aris Azhari Siagian
4. Am Muchtar Nurjaya
5. Amru Almutaqin

(masing-masing mendapat Rp250 juta)

Fraksi Reformasi:
Rizal Djalil (penerima dana dan masih ada empat anggota FRaksi Reformasi lainnya)

TNI Polri:
1.Mayjen D Yusuf

Fraksi KKI
1.Hamid Mappa
2.FX Soemitra

Fraksi PBB
1.MS Kaban (diserahkan langsung Hamka Yamdhu Rp300 juta)

Fraksi PDU

1.Abdullah Alwahdi Rp250 juta

Sumber : Kompas dan Detik.com(28 Juli 2008

Juli 28, 2008 Posted by | Berita | Tinggalkan komentar

Ahli Surga, Siapakah Dia?

Pada saatu forum, Nabi Muhammad saw., berucap kepada para sahabat “Besok kita akan kedatangan ahli surga”.

 

Di dalam Hati AbuHurairah, (yaitu seorang sahabat Nabi saw., yang paling dekat) berkata “semoga aku adalah orang yang dimaksud oleh Beliau”. Pagi sekali Abu Hurairah datang ke masjid untuk menunaikan shalat subuh. Abu Hurairah sbalat tepat di belakang Rasulullah Muhammad saw. Setelah shalat dia tetap di masjid dan tidak meninggalkan tempat walaupun orang lain sudah pergi.

Beberapa saat setelah itu datang seorang berkulit hitan berpakaian camping lalu mengucapkan salam. Setelah itu orang tersebut berkata kepada Nabi. “Wahai Nabiyullah, do’akan aku supaya mati syahid. Lalu Nabi saw., berdo’a kemudian orang tersebut berlalu. Setelah dia pergi, Abu Hurairah bertanya kepada Nabi saw., “Apakah orang tersebut yang tuan maksud wahai Rasulullah?”. Kemudian Nabi saw., menjawab, Ya, dialah orangnya. Dia adalah budak dari bani fulan’.

(disarikan dari sebuah hadist)

 

Ibrah apa yang dapat kita petik dari cerita ini? Dengan segela kerendahan hati saya ingin menyampaikan bahwa baik atau buruk, mulia atau hina, tidak dapat dilakukan secara baik oleh manusia, apalagi kalau hanya dilakukan secara kasat mata. Apa yang terlihat di depan mata tidak dapat dijadikan variable justifikasi baik dan buruknya seorang manusia.

 

Demikian juga dengan keberhasilan dan kegagalan. Ukurannnya relatif dan dipengaruhi oleh relatifitas waktu. Siapa yang dapat menjamin bahwa Superstar bola Ronaldo akan tetap berjaya dan bertabur penghargaan. Siapa yang mengira David Beckham pamornya makin suram seiring dengan berlalunya waktu. Siapa dapat menjamin bahwa Panser Jerman menjadi juara Dunia Bola untuk selamanya? Semua kondisi ini berubah seiring dengan berjalannya waktu.Intinya, Tuhan tidak akan meninggalkan hambaNya yang berusaha keras untuk mendapatkan keberhasilan. Keberhasilan tidak datang secara tiba-tiba dari langit, melainkan harus diusahakan dengan sungguh sungguh. Waktu menjadi faktor penting, maksudnya keberhasilan didapatkan seiring dengan berjalannnya waktu dan bukan barang instant. Sesuatu yang didapatkan secara instant sama dengan proses karbitan, di mana masil yang dicapai bukan sejatinya hasil nyata, melainkan bungkus luar yang diisi dengan sebagian saja dari standar yang dibutuhkan.

 

Easy come and easy go“. Sesuatu yang didapatkan secara tidak benar dan jalan pintas, maka cepat pula lenyapnya. Keberhasilan sejati didapat dengan kerja keras dan waktu panjang, sehingga kelanggengannya bisa dipertahankan.

 

Surabaya, 22 Juli 2008.

 

Juli 23, 2008 Posted by | Hikmah | Tinggalkan komentar

Gagal dan Berhasil, Sama Saja

Sangat sedikit orang yang bercerota tentang kegagalan, padahal kegagalan juga hasil dari usaha.

The Wisdom Man.

 

Pengantar

Gagal juga hasil usaha. Seburuk apapun hasilnya, gegal menjadi bagian dari sunatullah yang harus diterima.

 

Hidup adalah usaha, dan setiap usaha menuai hasil. Berhasil atau gagal menjadi kadar kehidupan manusia. Tidak bisa kita mengelak kegagalan karena parasnya yang buruk. Gagal adalah tangga pertama yang harus dilewati oleh sebagian besar umat manusia sebelum mendapati hasil jerih payahnya. Kegagalan bisa menjadi tungku pembakaran, sehingga sebentuk piala terlihat indah menggagumkan di tangan kolektor sejati.

 

  • Gagal adalah hasil kerja

Seberapapun kau benci kegagalan, dia menjadi bagian dari hidupmu. Jangan membenci kegagalan, karena suatu saat perihnya gagal berganti dengan keberhasilan yang gilang gemilang.

 

Sama juga dengan hitam dan putih, keduanya silih berganti dalam kehidupan manusia. Dengan usaha keras kegagalan yang nyata berganti menjadi terang benderang berbalut senyum dan puji syukur Illahi.

 

  • Keberhasilan karena usaha

Jangan pernah berpikir engkau mendapati keberhasilan dengan berpangku tangan karena berlian yang indah berkilauan pernah menjalani kepayahan karena asah yang merasuk sampai tulang sumsum. Jangan kau lihat indahnya berlian dari kilauan, tetapi di sana menempel juga proses asah tangan tangan-tangan perkasa bercucur keringan. Tangan tangan itu digerakkan oleh semangat yang hebat dan kasih sayang tulus ihklas.

 

Sementara yang lain berkata “saya sudah berusaha keras, tetapi tidak berhasil”. Katakan bahwa Tuhan Maha Adil, Tuhan Maha Pengasih dan Penyayang. Tuhan tidak berpaling dari hamba-hambanya yang berusaha dengan otot, otak dan kalbunya. Tuhan mendengar semua panjatan do’a yang dibisikkan dengan suara lembut lagi mendayu. Tuhan Pasti menepati janjinya, karena Dia Maha Kuasa dan Adil.

 

Kalau saat ini kamu belum mendapatinya, berusahalah lebih baik. Jangan bersedih dan putus asah. Tuhan benci dan marah dengan hambaNya yang putus harapan. Putus harapan hanya milik kaum fasik yang meninggalkan sifat-sifat mulia. Bulankan engkau bukan golongan mereka yang pasik?

Ada yang berkata “Tuhan meninggalkan kami”. Sekali-kali Tuhan tidak pernah meninggalkan hambanya yang mengikuti kehendakNya. Milikilah sifat Asma’ul Husna bagian dari perbuatan dan sebutan kalbu. Temukan Tuhan di setiap saat kehidupanmu. Niscaya Kau dapati behagia itu sama hebatnya dengan keberhasilan.

 

  • Berhasil Bukan Segalanya.

Berhail dan gagal sama dengan sekeping mata uang. Keberadaannya menjadi milik Sang Tunggal yang tidak bisa dipisahkan oleh nafsu-nafsu. Suatu kali kau dapati permukaannya berlabel senyum keberhasilan, pun demikian suatu saat yang lain sisi buruknya muncul seperti pil pahit sebagai pengobat rasa sakit jiwa yang letih.

 

Jangan menepuk dada karena keberhasilan, jangan pula menangis membabi buta merasakan pedihnya kegagalan. Hanya kerja keras dan pertolongan Tuhan yang dapat merubah kegagalan menjadi sinar kilau bak berlian.

Surabaya, 23 Juli 2008.

Juli 23, 2008 Posted by | Hikmah | Tinggalkan komentar

Tips Menghemat Air

Di beberapa wilayah Indonesia mengalami kekuranga air bersih, misalnya di Gunung Patih, Semarang sudah empat bulan terakhir mengaami kekurangan air bersih. Pacitan, Jawa Timur, 36 desa dilanda kesulitan air bersih. Warga harus menempuh perjalanan jauh untuk mendapatkan air. Warga Desa Jlubang, misalnya, menempuh sekitar dua kilometer menuju sebuah mata air.

Saatnya kita menghemat air, berikut tip-tipnya:

  1. hindari kebocoran pada pipa. Kebocoran pada pipa air walaupun kecil dalam jangka waktu panjang, volumenya bisa tak terduga banyaknya. Setetes air yang terkumpul bisa menjadi berkubik-kubik, bahkan lebih.
  2. tutup kran dengan baik dan sempurna setelah digunakan, dan segera perbaiki apabila ada kran yang rusak untuk menghindari tetesan terbuang
  3. jangan menglirkan air terus menerus pada saat menggosok gigi atau mandi
  4. jangan menggunakan air berlebihan untuk membuat secangkir kopi atau teh.
  5. gunakan mesin cuci kapasitas penuh. Dengan memanfaatkan mesin cuci berkapasitas penuh berarti menggunakan airnya juga maksimum.
  6. mandi dengan shower bisa menggurangi penggunaan air.
  7. sediakan timba/bak untuk menampung air hujan supaya bisa digunakan untuk menyiram tanaman.

 

Tips ini sangat sederhana dan mudah dilakukan

Juli 21, 2008 Posted by | Keluarga | Tinggalkan komentar